Jumat, Juli 25, 2008

Sahabat

Pagi itu aku masih malas-malasan ditempat tidur, lalu sebuah nada bergetar lincah dari benda kecil didekat telingaku,ah sebuah sms masuk....tapi aku masih malas untuk sekedar membukanya.
Aku masih juga terlena dengan pikiran - pikiranku sendiri....
Lama selang dua jam baru kubuka siapa gerangan yang ber sms sepagi ini.
Ternyata berita yang kubaca menyesakkan dadaku....ayah dari temanku pergi untuk selamanya...aku terhenyak beberapa saat...Innalillahi...masya Allah...aku nggak percaya...
kucari nama temanku di phonebookku, lalu kuhubungi dia, ah tak diangkat juga...
masya Allah...aku masih belum percaya...dan tanpa kusadari ada yang hangat mengembang dipelupuk mata.
Aku jadi ingat sosok temenku, dia yang dulu selalu bersamaku, selalu ceria bersama dan kini dia menangis...
Memang musibah ini tak bisa diprediksi datangnya, hanya karena jatuh beliau langsung dipanggil pulang ke Rahmatullah...Innalillahi..., siapa yang bisa menebak usia...tak ada yang tahu...
Aku hanya bisa berdoa semoga dia tegar, dan tetap bisa melanjutkan hidupnya dengan semangat yang lebih baik...
Meski tak bisa meringankan bebanmu wi, semoga kau selalu dalam lindunganNya...Amin...
Pagi itu kurasakan angin menyentuh wajahku...dingin...
Doaku untuk sahabatku...
Semoga kau selalu damai...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar